Reunian Dengan Kos Kosan Jogja TransTV


“Jogja... Jogja…”
“Jogja istimewa…”

Apa yang pertama kali terlintas di benak kalian jika mendengar atau membaca kata “Yogyakarta”? Kota yang nyaman, bikin kangen, romatis, indah, ramah, keraton, UGM, dan Sarkem. Untuk yang terakhir abaikan saja!

Pada tulisan kali ini, gue cuman mau bernostalgia tentang Sarkem. Eh, bukan keleuss. Gue mau bernostalgia dengan sebuah sinetron komedi (sitkom) Kos-kosan Jogja yang diputer di TransTV di akhir tahun 2015 sampai awal tahun 2016.  Pasti kalian udah enggak asing dengan tayangan satu ini. 


Sitkom Kos-kosan Jogja ini cukup menarik perhatian gue. Bahkan enggak cuman gue aja, anak-anak kos pasti sangat suka dengan film ini, terlebih lagi anak kos yang hidup di Jogja. Film Kos-Kosan Jogja juga menjadi salah satu motivasi gue untuk kuliah di Jogja.


Gue masih inget, akhir tahun 2015, gue wisuda dan sejak saat itu gue punya cita-cita agar bisa kuliah di Jogja. Hampir setiap hari di Solo, gue enggak pernah melewatkan satupun episode dari sitkom ini. Kalau enggak salah, sitkom ini diputer jam 2 siang. Iya, bener banget, waktu itu, jam 02.30 siang ada sitkom Pondok Pak Chus yang dibintangi sama Ariel Tatum. Dan kemudian dilanjutkan acara favorite anak-anak kosan, yap, Katakan Putus.

Sitkom Kos-Kosan Jogja bercerita tentang kehidupan 3 mahasiswi Jogja yang ngekos di kos-kosan Joglo. Sitkom ini dibintangi oleh Den Bagusing Ngarso, Renie Arumsari, Vania Talitha, dan HE Yeoun Asva. Sitkom ini menceritakan kisah dan kehidupan anak-anak kos. Bagi mahasiswa yang sedang menjadi anak kos, atau yang pernah menjadi anak kos pasti sitkom ini punya tempat sendiri di hati penonton.


Tapi, sayangnya sitkom ini cuman tayang enggak sampai dua bulan. Gue masih inget, sitkom ini berakhir di bulan Januari 2016. Gue sebagai penonton agak kecewa karena enggak ada kelanjutan dari tayangan ini. Padahal dari segi cerita udah berkualitas, dari tokoh juga apa adanya. Enggak terlalu over, dan manis-manislah pokoknya.

Beberapa hari kemarin, saat gue lagi gabut di lab, gue iseng-iseng buka youtube. Entah setan apa yang merasuki gue, tiba-tiba gue buka sitkom yang pernah tayang dua tahun lalu. Seakan membawa ke masa lalu, gue download semua  video yang ada. Itung-itung bisa bernostalgia dan mengingat lagi motivasi agar bisa kuliah dan menjadi anak kos di Jogja.

Meskipun udah pernah tayang, tetep aja gue masih ngakak dan senyum-senyum sendiri menonton episode demi episode dari Sitkom Kos-Kosan Jogja ini. Guepun iseng-iseng kepo sosmed pemeran Kos-Kosan Jogja. Yang gue kepoin pemain ceweknya aja loh. Gue kepoin yang jadi tokoh Gendis, Yuna, dan Dira. 


Selesai mencari tahu tentang mereka, ternyata mereka emang bener-bener mahasiwa Jogja. Sebut saja Vania Talita yang jadi tokoh Dira. Dia adalah mahasiswi di UPN, kalau enggak salah jurusan komunikasi. Sedangkan tokoh yang menjadi Yuna adalah orang dari Korea. Namanya HE Yeoun Asva. Dan kerennya lagi, dia adalah mahasiswi kedokteran di UGM. Mantep banget kan. Gue kan kepo instagram si cewek Korea ini, dan gue lihat mutual friends si Asva. Ternyata emang ada dua teman gue yang ada berasal dari Kedokteran UGM. Gue langsung tahu kalau si Asva ini adalah mahasiswi angkatan 2010, bisa dibilang setahun di atas gue.


 Dokter Cantik dari Korea

Gue juga iseng-iseng kepo IG si Dira. Ternyata si Vania Talitha adalah brand ambasador dari sebuah produk kecantikan. Gue iseng-iseng follow IG-nya. Selang beberapa jam, tiba-tiba IG gue di follow sama brand yang dimiliki sama si Vania Talitha.


Yap, mungkin ini aja tulisan dari gue. Gue mau ngelanjutin nonton sitkom Kos-kosan Jogja dulu ya. Belom kelar nontonnya soalnya. Menurut gue, sitkom ini cukup bagus dan bisa bikin kalian ngakak sekenceng-kencengnya. Selain berisi hiburan, sinetron komedi ini bisa jadi motivasi kalian untuk kuliah dan menjadi anak kos di Jogjakarta.

Gue juga enggak nyangka, tujuh bulan setelah sitkom ini berakhir, gue menjadi mahasiwa dan anak kos di Jogja. Rasanya impian gue untuk hidup di Jogja pun terkabul. Tetap semangat buat kalian yang punya mimpi dan cita-cita menjadi mahasiswa Jogja. 

Terimaksih udah baca curcolan gue ini. Owh iya, jangan lupa subscribe channel youtube gue ya. Silakan klik subscribe atau berlangganan di bagian kanan blog gue ini. Makasih ya gaes. Salam dari anak mahasiswa tingkat akhir Jogja.
Comments